Senin, 13 Juli 2009

sejarah HMI ( kutipan )

ntah karena ingin mengetahui saja atau merasa tertarik....tidak ada yg harus disesalkan...


SEJARAH BERDRINYA HMI



Latar Belakang Sejarah Berdirinya HMI

Berdirinya suatu organisasi pasti mempunyai latar belakang satu sama lain yang berbeda, namun justru dengan perbedaan itulah yang menempatkan organisasi itu pada ciri-ciri khusus.Menurut Agussalim Sitompul, ada 3 faktor yang melatar belakangi berdirinya HMI yaitu :
· situasi Negara Republik Indonesia
· situasi Umat Islam Indonesia
· situasi Perguruan Tinggi dan Kemahasiswaan
Saat – saat Berdirinya HMI

Gagasan untuk mendirikan HMI telah berulang kali diadakan pertukaran pikiran. Banyak mahasiswa yang masih enggan bahkan tidak sedikit yang menentang berdirinya organisasi ini. Namun yang mendukung ide Lafran Pane hari ke hari bertambah terus, dan semakin menemukan bentuknya di awaltahun 1947. Dari usaha yang dilakukan, akhirnya Lafran Pane menentukan sikap dan berkesimpulan bahwa organisasi itu harus berdiri : “siapa yang mau menerima organisasi mahasiswa ini, itu sajalah yang diajak, dan yang tidak setuju biarlah nereka terus menentang toh tanpa mereka organisasi akan berjalan.”
Setelah mengalami berbagai hambatan dan rintangan selama lebih kurang 3 bulan maka mahasiswa – mahasiswa Sekolah Tinggi Islam (STI) Yogyakarta telah berketetapan hati memutuskan :
1. Hari Rabu Pon 1984, 14 Rabiul Awal 1366 H, bertetapan 5 Februari 1947 M, menetapkan berdirinya organisasi “Himpunan mahasiswa Islam” disingkat HmI, yang bertujuan :
· Memepertahankan Negara Republik Indonesia dan mempertinggi derajat rakyat Indonesia.
· Menegakkan dan mengembangkan Agama Islam
2.Mengesahkan Anggaran Dasar HmI. Adapun Anggaran Rumah Tangga akan dibuat kemudian.
3.Membentuk Pengurus HmI dengan susunan :
Ketua : Lafran Pane
Wakil Ketua : Asmin Nasution
Penulis I : Anton Timur Jailani
Penulis II : Karnoto
Bendahara I : Dahlan Hussein
Bendahara II : Maisarah Hilal
Anggota : Suwadi Yusdi Ghozali
Mansyur
Sekretariat HmI dipusatkan di Asrama Mahasiswa, Jl. Soetyodinngratan 5 (Jl. P. Senopati 5 Yogyakarta Sekarang)
Mengenai pendiri – pendiri HmI, Agussalim menulis sesuatu yang baru, lain dari yang lain. Untuk menentukan pendiri – pendiri HmI, Agussalim berpedoman pada kenyataan yang ada, bahwa HmI didirikan oleh mahasiswa STI yang hadir saat itu. Karena waktu didirikan di kampus STI, sebenarnya adalah jam kuliah Tafsir dari Bapak Hussein Yahya yang diminta Lafran Pane umtuk rapat mendirikan HmI. Dengan dasar pemikiran tersebut maka yang disebut pendiri HmI adalah mahasiswa STI yang hadir pada rapat didirikannya HmI yaitu :
· Lafran Pane
· Dahlan Husein
· Suwali
· Mansyur
· M. Anwar
· Marwan
· Tayeb Razak
· Bidron Hadi
· Karnoto
· Maisaroh Hilal
· Yusdi Ghozali
· Siti Zaenah
· Hasan Basri
· Zulkarnain
· Toha Mashudi
Tentang pemrakarsa pendiri HmI, sejak awal berdirinya HmI terdapat kesepakatan bahwa satu – satunya pemrakarsa pendiri HmI adalah Lafran Pane. Kesepakatan ini diperluas denga ketetapan Kongres Ke 11 HmI di Bogor No. XII/XT/74, tanggal 29 Mei 1974

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut